Tadi siang Ibu mengantarku ke salon. Setelah 6 bulan waktu yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Aku akan memotong rambut yang telah kupanjangkan sampai melewati bahu jadi sebatas telinga!
Aku masih ingat beberapa bulan lalu ketika mengutarakan niatku pada Ibu. Setelah bertahun-tahun betah dengan potongan rambut pendek, aku akhirnya berkeinginan memanjangkan rambut. Tentu saja Ibu senang mendengarnya. Lalu aku menceritakan tentang niat untuk mendonasikan rambut. Aku bilang bahwa aku akan memanjangkan rambut sampai melewati bahu, tapi setelah itu akan dipotong pendek sekali untuk didonasikan pada yang membutuhkan rambut palsu. Waktu itu Ibu terkejut dan berkali-kali bertanya apakah aku yakin. Aku bilang, “Iya”, karena aku sudah memikirkannya matang-matang. Meskipun suara Ibu terdengar menyayangkan tapi beliau berkata akan mendukungku 100%.
Niat ini muncul secara nggak sengaja. Seorang teman berkata bahwa rambutku sangat tebal dan cepat sekali panjang. Katanya, sementara banyak perempuan lain yang ingin rambutnya cepat panjang, aku malah memotongnya beberapa kali setiap bulan demi mendapatkan panjang rambut yang selalu “sebegitu”. Waktu itu aku bilang bahwa rambutku yang tebal sulit sekali diatur dan butuh waktu lama untuk mengeringkannya. Itulah kenapa aku lebih menyukai potongan rambut pendek. Sama sekali nggak terpikir bahwa di luar sana mungkin ada yang akan sangat bersyukur untuk memiliki rambut seperti ini daripada aku yang menyia-nyiakannya untuk disapu di lantai salon.
Percakapan itu membuatku mulai berpikir untuk melakukan sesuatu dengan rambutku. Aku mencari cara agar rambutku bisa digunakan untuk sesuatu yang berguna. Dan aku pun menemukannya: Mendonasikan rambut pada yang membutuhkan rambut palsu!
Dengan bantuan internet aku mencari organisasi-organisasi yang menerima sumbangan rambut. Mempelajari bagaimana prosesnya dan memastikan agar rambutku memenuhi syarat. Syukurlah aku nggak pernah merokok, hidup sehat dan rambutku nggak pernah tersentuh bleach. Dengan “modal” itu kupikir akan mempermudah dalam proses pemanjangan rambut, hehehe.
Tapi rupanya nggak semudah itu. Godaan untuk memotong rambut kadang-kadang datang. Setelah bertahun-tahun mempunyai rambut yang hanya melebihi sedikit dari batas telinga, mempunyai rambut yang mulai menyentuh leher bukan perkara mudah. Rasanya geli karena menusuk-nusuk kulit dan yang pasti ritual mengeringkan rambut pun menjadi semakin lama. Bukan itu saja, memiliki seorang adik laki-laki juga menjadi tantangan berat. Semakin panjang rambutku, semakin dijadikan bahan candaanlah aku. Katanya dengan rambut panjang aku malah terlihat maskulin dan mirip dengan Anthony Kiedis, vokalis Red Hot Chilli Peppers. Perlu diketahui bahwa Anthony Kiedis itu laki-laki, huhuhu. Syukurlah nggak sedikit juga yang mendukungku. Ada Bapak juga Ibu yang semakin lama semakin menerima keputusanku. Juga Ray dan teman-teman yang sepertinya nggak peduli dengan seberapa maskulin pun penampilanku ;)
Sampai tiba lah hari ini. My big day. Aku pergi ke salon dengan diantar Ibu. Aku menjelaskan kepada Ryan, stylish favorit keluarga kami tentang bagaimana cara yang diinginkan untuk memotong rambutku. Aku dan Ibu sengaja nggak memberi tahu tentang tujuan pemotongan rambut ini. Sure, this is a good news. Tapi kami nggak mau jika pengunjung lain mendengar dan mengira kami “memamerkan niat baik” :)
Setelah rambut dicuci dan dikeringkan aku mengikatnya menjadi dua bagian. Well, biasanya sih hanya satu, tapi karena rambutku tebal, akan menyulitkan Ryan jika memotongnya sekaligus, hehehe. Setelah diukur menggunakan penggaris sesuai dengan panjang yang diinginkan, aku meminta Ryan untuk memotongnya tepat di atas karet pengikat agar rambut tetap dalam satu ikatan setelah dipotong. Wah, ternyata meski sudah dibagi dua Ryan tetap kesulitan memotongnya. Sambil bergurau ia bilang bahwa rambutku membuat guntingnya bengkok, hehehe. Syukurlah dalam waktu 3 menit rambutku sudah masuk ke dalam kantong ziplock dan siap untuk dikirimkan kepada Locks of Love, sebuah organisasi yang membuat wig untuk anak-anak yang kehilangan rambut karena sakit atau pun kecelakaan.
Ibu nggak melewatkan moment ini begitu saja. Ia mengambil beberapa fotoku dan merekamnya dengan wajah gembira. Katanya beliau bangga dengan yang aku lakukan. Padahal tadinya aku khawatir sekali Ibu akan kaget melihat rambut putrinya dipotong sampai sangat pendek di depan matanya. Tapi ternyata Ibu malah memuji bahwa aku kelihatan cantik dan akan mendukung jika aku akan mendonasikan rambut kembali akhir tahun ini. Ah, jadi terharu :’)
Video:
Ada yang mengira aku melakukan ini karena aku pernah terkena tumor payudara. Tapi bukan itu alasannya. Sebagai anak perempuan yang telah bersama scoliosis selama 15 tahun kadang aku membutuhkan jaket. Bukan untuk menutupi back brace (penyangga) apalagi karena malu. Tapi terkadang aku ingin dinilai bukan dari seperti apa aku terlihat. Aku percaya itu adalah hal yang sama jika seseorang kehilangan rambut karena sakit atau kecelakaan. Terkadang mereka membutuhkan wig. Tapi sama seperti scoliosis: with or without a jacket or a wig, we can always be proud of our self! :)
Bapak menjemputku dan Ibu dari salon. Beliau sedikit terkejut tapi segera memuji dan berkata tentang betapa bangganya beliau. Di perjalanan pulang Ibu dan Bapak ternyata memberiku kejutan. Mereka mengajakku makan di restoran, katanya anggap saja sebagai hadiah untukku :) Di tengah-tengah rasa bahagia tiba-tiba aku teringat dengan bagaimana reaksi om dan tante nanti jika melihat rambut baruku. Tapi Bapak menenangkan, beliau berkata,
“Nggak apa-apa, kan cuma rambut. Nanti juga tumbuh lagi”.
Bapak berhenti sejenak lalu melanjutkan,
“Kalau ada yang marah bilang saja: Gak semua orang bisa punya rambut. Kalau masih bisa tumbuh, jangan pelit!”.
Aku tertawa kencang. Perkataan Bapak lucu tapi aku tahu beliau bersungguh-sungguh. Dan seketika aku 100 kali lipat semakin mantap dengan dengan keputusan ini ;)
anaknya bapak dan ibu,
Indi
Donasikan rambutmu di sini:
- Locks of Love
- Little Princess Trust
- Shave for Hope (event Indonesia! Aku akan ikutan akhir tahun ini. Ayo siapa yang mau menemani?)
- Pantene Beautiful Lengths
__________________________________
wah kak andai aja saia seberani itu utk potong pendek :3
BalasHapushatimu mulia sekali kakak <33
Halo, Kak Indi! Aku ikut senang dan bangga atas keputusan kakak untuk mendonasikan rambut :) Percaya atau enggak, sudah sejak lama aku pengen donasiin rambut juga, tapi niatnya aku donasiin semua, jadi sampai bener2 plontos :D Doakan aku ya, Kak, semoga bisa berdonasi juga seperti kakak :)
BalasHapusMbaaakk.. So proud of you, too.. Jarang loo ada yang rela dan ikhlas untuk ngedonasiin rambutnya. Apalagi yang rambutnya tebal dan bagus pulak.. :)
BalasHapusTapi jadi lebih fresh gitu deh dan makin cakep. Hihihi.. Enak ya diajak makan di restoran, apalagi bareng Ibu dan Bapak :D
Indiii ah aku terharuuu lihat videonyaa, duo gadis kecilku juga nonton videonya, dan bilang "mama, itu kakaknya cantiiik ya maa kayak Princess :)))"
BalasHapusIndi jadi terlihat fresh dnegan rambut pendeknya. Semoga Rambutnya bermanfaat untuk orang lain ya Indi
BalasHapusbener juga tuch kata bapak...rambut bakalan tumbuh lagi..jadi jangan pelit....,
BalasHapussaya baru tahu..kalo rambut bisa juga didonasikan.....
keep happy blogging always...salam dari makassar :-)
Keren bangeeet indii! Semoga niat baiknya tercapai dan bermanfaat yaa... btw rambutnya baguuus deh ;)
BalasHapusyour parents must be so proud of you, Indi. You did great.. And you look so cute with your new haircut. :)
BalasHapusWahh kak indi hebat bener" hebat 😊 buat aku makin mengidolakan kak indi yg berhati mulia 😊 . Dan sampe saat ini setelah berkali" aku potong rambut dari rambut aku yg panjang babget sampe pendek sebahu belom kepikiran buat di donasikan 😞 , tp setelah baca cerita kak indi aku jd menyayangkan kenapa ga dr dlu aja aku donasikan huft 😞 .
BalasHapusTp gak masala , kata bapak kak indi kan ' bisa tumbuh lagi' jd aku masi punya kesempatan untuk manjangin rambut untuk di donasikan 😃 , bener kan kak infi ? 😃
Hebat Ndi.. seandainya rambut ku sebagus rambut mu pasti maulah donate.. Rambut gw panjangnya lamaaaa..huhuuh..
BalasHapuswahhh Indy segar sekali yaa, cantik dan fresh :)
BalasHapusakhirnya pendek lagi indy rambutnya :)
BalasHapusindy cute kok dengan rambut panjang menurut gue :D
BalasHapuswiiiii asik banget donationnya!! rambut pendek tetep cute koks :')
BalasHapussebelum dipotong dan sesudah dipotong rambutnya ,sama saja ya mbak ,sama-sama cantik hehehe
BalasHapuscute Indy, lebih fresh. Bukan cuma pengaruh rambut tapi ketulusan hatinya juga terpancar...
BalasHapusAhhh! Your new haircut is so cute! I was thinking that your hair was getting pretty long. I think that it is awesome that you donated it!
BalasHapusterharu nih...
BalasHapusbaru tau klo rambut bisa didonasiin :)
Indi kelihatan tambah cantik dan fresh setelah rambutnya dipotong :)
BalasHapusSemoga bermanfaat yah Indi :)
wa.wa jadi pendek segitu
BalasHapusAsal g risi,bagus juga kok heheheh
wa.wa jadi pendek segitu
BalasHapusAsal g risi,bagus juga kok heheheh
that's generous! ;)
BalasHapusrambutnya dimodel apapun tetap bagus mbak, emang rambutnya bagus :D
BalasHapusGemeeees teh indi... Sudah kemarin hri mau komen di post ini enggak bisa.. Huhuhu.. Btw harus rambut terawatkah... Rambutku biasa jarang dirawat bisa nggak ya teh?
BalasHapuskelihatan segar dan cute dengan model rambut barunya :)
BalasHapuskalo yang shape for hope udah pernah denger dari temen, tapi belum pernah cobain. salut sama mba Indi. Moga rencana berikutnya tercapai ya. aamiin
BalasHapuskunjungan perdana, salam perkenalan, silahkan berkunjung balik ketempat saya, saya punya banyak vcd pembelajaran untuk anak2, barangkali mempunyai adik atau keponakan yang masih kecil, vcd ini sangat membantu sekali dalam mengasah kecerdasan dan kemampuan otak anak, serta bagus untuk membangun karakter dan moral anak sejak usia dini, semoga bermanfaat dan mohon maaf bila tdk berkenan, trm kasih ^_^
BalasHapusindi shave for hope itu yang akhir taun ini kapan? dimana pula?
BalasHapusThis website was... how do I say it? Relevant!! Finally I've found something that helped me.
BalasHapusThanks!
Stop by my blog :: naruto mmo (http://www.tunnel.ru/GNumbers)
Ibunya antusias banget, jepret sana sini, ya. Teteep cantiklah, Indi.
BalasHapushadir lagi menyapa sahabat :-)
BalasHapussangat meninspirasi sekali kak Indi. i really adore u :))
BalasHapusbrave girl
BalasHapusAku yakin deh, kalau niat kak indi sebaik ini, pasti rambut nya bakal makin cepat tumbuhnya
Jadi makin cantik miss ;)
berkunjung dosore yang cerah, salam persahabatan
BalasHapusIndi cocokan rambut pendek gitu deh kayaknya, kliatan lbh fresh.
BalasHapusTemen aku juga ada yg pernah donasi rambutnya, tp rambutnya puanjang banget lebih dr pinggang terus dipotong kyk Indi gitu.
tetap keren walau panjang ato pendek, senyum nah itu loh haha:D
BalasHapusSangat menginspirasi, Semoga menjadi berkat yah rambutnya mba Indi :D
Salamm
huaaa bagus banget rambutnya, model rambut pendek emang bikin wajah keliatan lebih fresh :D
BalasHapussaya malah jadi tertarik pengen diwarnai sama merah kayak ibunya :D
Wah, jadi terinspirasi ingin nyumbang rambut juga setelah baca cerita kak Indi ini :)
BalasHapusaku juga dong hahah mau nyumbang rambut hahah ...sampe botak kepala aku gak papa hahaha
BalasHapusTetep cantiiik dengan rambut pendeknya :D
BalasHapusAku baru sekali ikutan donasi rambut, dan rasaaanya menyenangkaan banget yah, gak nyangka kalau 'sekedar' rambut aja bisa disumbangin :))
Wah gue justru baru tahu nih ada yang namanya donasi rambut Mbak. Padahal dulu gue punya rambut sepanjang pinggang dan cuma dipotong gitu aja setamat SMA. Mbak Indi masih tetp cantik, yang penting kan lesung pipinya nggak didonasiin juga. Kata2 Bapaknya keren tuh, harus di copas!
BalasHapusDear Indi,
BalasHapusTerima kasih untuk donasi rambutnya. Aku Budi, relawan di YPKAI. Buat Teman-teman Indi yang tergerak hatinya ingin mendonasikan rambut juga, bisa menghubungi aku di 087723620555, nanti akan di informasikan bagaimana.
Terima kasih... :) Semoga sukses selalu.
ini masih kak ?
BalasHapus