Waktu kecil sampai awal remaja, aku sering dipanggil si kutu-buku, geek, nerd bahkan dork. Semua panggilan itu datang berkat penampilanku yang berkaca mata tebal dan berback-brace. Bayangkan saja sejak masih SD mataku sudah minus dan semakin bertambah parah beberapa tahun kemudian (sampai sekarang). Dan di waktu aku SMP "aksesoris" ku nambah lagi karena aku divonis scoliosis. I wore a back brace throughout my teenage years. Am I a nerd?
Nerd. n Slang: unattractive person (Free Dictionary by Farlex).
Dengan penampilan seperti itu (dulu) aku sering dianggap lemah. Berteman denganku dianggap "kurang keren" dan nggak asyik untuk diajak hangout. Gue ingat waktu SMP ada sekelompok anak perempuan yang berpendapat bahwa aku nggak menarik. Salah satu dari mereka pernah bilang kalau aku mungkin nggak akan pernah punya pacar. Laki-laki suka perempuan yang seksi dan menarik. Bukan yang wajahnya hampir nggak kelihatan karena terlalu banyak "aksesoris". Begitu.
Waktu itu aku pikir, bagaimana mereka mengerti soal seksi dan apa yang disukai laki-laki? Seriously, they're only 13...
Bukannya aku nggak peduli, aku juga terkadang nangis dan mengadu sama Ibu. Tapi nggak sering karena meski Ibu pernah remaja (of course! Hehe), aku yakin situasi sekarang pasti berbeda dengan dulu. Aku lebih nyaman cerita sama buku harian dan sometimes I cried until I fell asleep, berharap besok lebih baik.
I don't know what's wrong with me. I love myself, aku nggak pernah membenci apapun dari diriku. Aku bahkan suka kaca mata dan braceku. Aku baru tahu artinya "minder" setelah ada yang mengejek habis-habisan. Di luar itu, ya aku nyaman.
Aku terus berkaca mata sampai kelas 3 SMA. Semakin tebal tetapi semakin percaya diri. Aku duduk satu bangku dengan Dhian, perempuan yang juga berkaca mata ---note this--- tebal. Tanpa sadar kami membuat satu sama lain lebih kuat. Waktu SMP aku selalu takut untuk pergi ke perpustakaan meski sebetulnya itu tempat kesukaanku. Tapi di SMA aku nggak perlu takut diganggu kakak kelas "seksi" (yes, seksi dalam tanda kutip dalam artian minim --pakaian dan cara berpikirnya--, they're shallow, sorry) karena Dhian selalu bersamaku. Kami, dua kutu buku pun akhirnya bertambah menjadi 3, lalu 4 orang dan seterusnya, karena rupanya ada beberapa murid yang hampir sama dengan kami: berpenampilan "berbeda", lebih suka ke perpustakaan daripada ke kantin tapi sayangnya takut untuk menunjukan siapa diri sendiri.
Terkadang mereka harus pura-pura menjadi sama supaya aman dari ejekan dan "label-label" dangkal dari teman-teman sekolah. Mereka bahkan harus menolak "ranking" karena nggak mau itu jadi "masalah"...
Aku rasa kata "berbeda" artinya tergantung dari sudut pandang orang yang mengatakan. Bagi seorang yang besar dari keluarga yang mempunyai kebiasaan makan di meja, makan di lantai atau lesehan akan dikatakan berbeda. Padahal begitu pula bagi yang terbiasa lesehan: orang yang terbiasa makan di meja itu berbeda.
Aku nggak suka kalau harus membenci sesuatu/sesorang dengan alasan "berbeda", malah deep inside aku juga berharap orang-orang yang mengganggapku berbeda dan mempermasalahkannya akan berhenti dan sadar bahwa kami bisa berteman.
Menjadi bangga itu kan hak semua orang. Bangga dengan pakaian seksi dan kemampuan hangout 24 jam boleh saja, nggak perlu menghina yang nggak "begitu". Begitu juga menjadi kutu buku, atau yang biasa kakak kelas-kakak kelas gue sebut dengan geek, dork atau nerd (meski sebetulnya ketiga kata itu mempunyai perbedaan arti. I read the dictionary, lol), tentu saja boleh bangga dan "berbaur" dengan seluruh penghuni dunia.
Love your self, nggak ada salahnya menjadi diri sendiri selama itu nggak menyakiti.
Hari ini aku nggak berkaca mata karena digantikan lensa kontak. Aku juga sudah 3 kali diundang ke acara fashion di TV untuk menjadi pembicara. Aku sekarang jadi fashion designer. Ya, I‘m so proud :) Tapi aku masih orang yang sama dengan yang dulu dipanggil... "you know what" (terlalu banyak pengulangan kalau disebutkan satu persatu lagi, hehe). Aku bangga menjadi diriku apa adanya. Aku nggak menyesal ataupun 'malu' karena dulu aku nggak populer dan sering jadi korban "ejekan". This is me, and I think “they” should also be proud to be themselves, so they can stop making fun of other people :)
Sekarang banyak yang nggak percaya kalau aku dulu berkaca mata dan berback brace. Well, the scoliosis is still here (sampai selamanya), tapi tulangku berhenti tumbuh jadi kemungkinan kalian nggak akan lihat aku pakai brace lagi (amen...). Tapi aku masih berkaca mata untuk beberapa kesempatan, seperti hari ini. Aku dan Puja (my brother) do some silly photoshoot dengan tema "Hello Stranger". These glasses are real. Aku minus 4 dan Puja minus 1 (ya, kami beruntung bisa dapat kaca mata yang stylish, lol). Ini dia, I hope you enjoy it! :)
Red roses dress by Toko Kecil Indi. |
Versi “cover” dari poster filmnya, lol. |
Gesture yang sering nampak di Hello Stranger. Di sana diceritakan kalau yang begini itu alay, bukan sweet, lol. |
Patung ini ternyata ada betulan, heran, hahahaha. |
Dork: someone who does things that are kinda silly and not neccessarily cool but always cute (Urban Dictionary.
Hello Stranger quick review: Dua orang asing bertemu waktu menjadi turis di Korea. Film ini banyak sindiran mengenai betapa "meng-Korea"nya manusia sekarang sampai-sampai lupa dengan budaya sendiri. Padahal budaya Korea juga belum tentu pantas dengan negara lain. Malah akan terasa "silly" seperti foto-foto diatas. (movie, 2010).
yaaa..dulu juga aku nerd.. tapi kurasa ada beberapa orang yang masih menerima kita apa adanya. better beberapa dari pada tidak sama sekali. berpikir positif :)
BalasHapussetuju banget ndi untuk apa merasa nggak nyaman karena kita berbeda dengan orang lain, just be your self :)
BalasHapuswaaah bagus ... justru dengan mencintai diri sendiri akan mempertebal kekuatan untuk menghadapi semua cacian #aish bahasanya
BalasHapuslagian nerd keren ya, pinter meskipun kalau di film2 penggambarannya cupu
betul jg indi :) aq jg termasung kelompok yg "aneh" waktu masih sma dulu :) ,tp kita nyaman dengan diri kita sendiri, orang kan beda-beda ngak mesti sama ya.
BalasHapusoke juga ya? adikmu bisa diajak bergaya alay..hehe..
BalasHapusMba Indi cantik lohh...
BalasHapusYg jelas hu'um. Kita mesti jadi diri sendiri...
Hehehe...
Nyaman... :)
Mba Indi minus 4???
Teballl... Ning minus 2... >.<
seringkali yg senang memandang rendah org lain adalah orang2 yang "dangkal", as you said, "mini" :D. God creates everybody's "perfect" and you are adorable :D
BalasHapusmembaca tulisan Indy selalu menarik ,ciri khas sekali
BalasHapuspagi mbak indi..aduh bagus banget bahasannya..nice-nice-nice..salam kenal mbak.
BalasHapusDan sepertinya ada juga yang memanggilku begitu. Tapi karena nggak pernah denger secara langsung aja, jadi aku nggak peduli.
BalasHapusTetep semangat! :)
saya gak tau dulu saya nerd apa enggak. huhahah :D
BalasHapuseh, minus indi 4??? ckckck
anyway, potonya lucu. akrab ya sama brother-nya :)
huwaaah.. kak indi memag selalu jadi motivator pembakar semangatku deh.hahahaha
BalasHapusaku juga dari dulu sampai sekarang punya banyaaak bgt julukan, itu karena aku kecil. tapi aku juga gak pernah minder, atau malu dengan diriku. justru aku bangga.hehhe karena ada banyak hal yang bisa membuatku kuat dari pada orang lain. walaupun aku kecil. yey yey.hahaha
Ah Indi...semoga mereka2 (baca : kakak kelas yg shalow ituh *ups*) membaca postinganmu ini, dan menyadari bahwa hinaan -or whatsoever- mereka dulu ga ngaruh buat kamu, coz you're a real cool person ;)
BalasHapussaya dulu malah pengen pake kacamata lho Ndi, bukan buat gaya. Pengen ngrasain aja :D
BalasHapusTapi sekarang ya gini, tanpa kaca mata dan saya bersyukur. Kalau liat di sekitaran dan di luar sana. Memang kacamata dipakai sudah menyalahi fungsinya, lebih ke fashion mungkin. Atau ikut2an. Saya setuju sama kamu, mending jadi diri kita sendiri aja, nyaman dengan apapun yang kita pakai :)
q dulu juga sering banget dipanggil si kutu buku,
BalasHapusaplagi pas q smp n sma, smkn menjadi2 org yg panggil q "hai, kutu buku"
katanya gara2 q yg pake kacamata, trus rambut q yg sering banget q kuncir ke belakang (ponytail) dan srg banget pake kaos kaki panjang n tebal,
hehehehhe, n yg pasti karena q kalo sudh baca buku srg gak sdr dgn dunia sekitar, :)
and now, julukanny gak terdengar ssrg dulu, :)
kacamata sih tetep dipake,, n minus kakak, sama sprt minus mata ku sebelah kiri,4 plus mata ku pake silinder :), seharusnya q ganti kacamata, tpi q ttp pake kacamata lama, hehhehe....
Aww... :')
BalasHapusflowery dress nya lucu...! :D btw aku dulu juga pernah ngalamin hal juga di anggap anak aneh, pernah jadi korban bullying anak anak nakal gak ada kerjaan, sempet down sih, tapi itu aku jadiin motivator buat diri aku. Dan yg terpenting just be yourself and confident! :D
BalasHapusaduh aduh.. baca tulisan Indi ini jd inget masa lalu.. *padahal udah lupa kl nerd* hahaha..
BalasHapusmalah dulu ada yg panggil aku Betty (cewek nerd di telenovela). trus ada yg ngejek2 braceku katanya aku pake baju besi. :D
yup orang berkacamata kadang ga selamanya aneh lah.
BalasHapusAha aha..saya selalu malas klo apa pun harus sama dengan orang lain, hehe, berbeda itu unik
BalasHapusbe happy always aunty. :)
BalasHapus@ AQUA: memang seharusnya menerima kok, kan karakter orang itu beda2 :)
BalasHapus@ MIMI: iya, just be our self, karena kembarpun gak ada yg serupa ;)
@ FICTION'S: betul itu! asal jgn narsis aja ya, kan bahaya, hehehe :) nerd memang cupu, kalau bookworm belum tentu :) geek aja banyak yg keliatan "cool" kok, hahaha :)
@ HONEY: iya, orang2 gak mesti sama. yg penting nyaman dan gak menggangu orang yg gak sama dengan dirinya :)
@ POPI: hahaha, iya dong. kita kan kompak banget. sama2 kutu buku soalnya :D
@ NING: terima kasih ning yg cantik :) itu belum seberapa, ning. aku aslinya minus 5, cuma supaya gak ketebelan aku pakai yg 4, hahaha :)
@ RIKA: thank u, rika. and u're so beautiful and creative! :)
@ LIDYA: terima kasih banyak, lidya :)
@ MIA: sore... terima kasih, mbak. salam kenal kembali ya :)
@ ARIF: dipanggil seperti itu memang gak harus sedih kok, tapi harus membuktikan bahwa bookworm bukan sekedar julukan tapi juga kenyataan, cerdaskan diri dengan buku, amen! :) *berasa mario teguh*
@ RA KUN: hehehe, gede ya? aslinya 5 sih :p makasih, iya aku akbrab banget sama my brother. kompakan lah kalau apa2. tapi kalau lg ribut ya ribut, namanya juga kakak-adik :)
@ MINITYC: hahaha, haduh bahasanya pakai "membakar" segala :D bagus tuh! lagian bs bikin *ehm* awet muda juga kan? hihihihi :)
@ ORIN: gak perlu, aku harap mereka akan "sadar" sendiri lewat pengalaman hidupnya :) terima kasih ya, u're also super cool! :)
@ AJENG: hahaha, lucu deh kamu, kayak sepupuku juga gitu, cuma pengen tau rasanya. tapi sekarang malah ga mau :) betul, jeng syukur dan dijaga ya matanya :) iya, betul sekarang mata gak apa2 juga pd pake kaca mata sebesar muka. gak apa sih sebetulnya, cuma lebih baik kan periksakan dl. agree, yg benar itu memang yg nyaman :)
@ NURRA: gak apa ya nurra, kan bagus baca buku bs bikin cerdas :) aku juga silinder 2,75 lho. dan harusnya d\sudah ganti juga, aku minus 5! toss! hihihi...
@ ALVI: :)
@ ERSA: thank youuu :) iya, korban bully biasanya jd down, tapi pasti bisa bangkit. betul, harusnya memang dijadikan motivasi diri dan bisa lebih lapang dada, gak perlu kita membenci orang yg gak sama dengan kita :)
@ SAGA: wah, iya dong, amel kan sudah bermetamorfosis jd wanita cantik jelita, hihihi :) kyaaaa, sama! aku juga sempet dipanggil betty :p itu sih sampai aku SMA, amel. brace itu entah kenapa ya selalu diidentikan dengan baju besi :)
@ NUEL: memang sempat jadi aneh ya? hehehe, kidding. iya, memang gak ada yg aneh kok, soalnya kan tiap org memang berbeda satu sama lain :)
@ ROSE: memang gak ada orang yg sama kok. kita kan gak perlu "cape-cape" jadi berbeda, toh sejak lahir kita memang berbeda satu sama lain, kan? :)
@ RIKA: always! because i'm blessed :)
i looove both of your glasses. they look cute and dorky-ish :) hello stranger is a good movie, i agree ;)
BalasHapussaya baru aja selesai baca bukunya indi, 'karena cinta itu sempurna', di kasih sebagai hadiah di acaranya Pakdhe Cholik. Sebagian tulisan di atas ada dalam buku itu kan ?
BalasHapusIndi memang seseorang yang beruntung ! :)
menilai mutu penampilan seseorang itu menurut saya relatif, artinya pendapat si A belom tentu sama dengan pendapat si B atau si C.. Dan tdk harus di katakan ini itu kalo melihat penampilan plus kacamata. Tapi menurut saya pribadi orang yg berpenampilan pke kacamata lbh terlihat punya wibawa dan saya malah lbh respek sama org yg berkacamata dari pda sma org yg sok ngumbar keseksianya...menilai mutu penampilan seseorang itu menurut saya relatif, artinya pendapat si A belom tentu sama dengan pendapat si B atau si C.. Dan tdk harus di katakan ini itu kalo melihat penampilan plus kacamata. Tapi menurut saya pribadi orang yg berpenampilan pke kacamata lbh terlihat punya wibawa dan saya malah lbh respek sama org yg berkacamata dari pda sma org yg sok ngumbar keseksianya...
BalasHapuswaktu smp, setiap hari saat istirahat aku selalu ke perpus bahkan sampe dapet penghargaan :P. and i'm proud of it.
BalasHapusaku pengen nonton Hllo Stranger juga. beli dimana ya? :D
Banyak buku-buku bagus yang belum selesai dibaca.
BalasHapusApa yg diuraikan diatas memang nyata terjadi, ironis ya anak-anak yg masih kecil sdh bisa menjudge org, bahkan menghina. Belajar dari mana? Yup, orgtua, kakak-kakak, om/tante dan lingkungan.
BalasHapusPe-er untuk para orangtua, kakak, tante/om untuk mendidik anak/adik/ponakan agar menghargai orang lain bukan hanya melihat dari penampilan dan jangan suka menghina org lain.
Thanks for dropping by my blog. ♥
BalasHapusI have watched this movie before and it's pretty cute!
Hehe, I love how you dressed up just like the lead actress. :)
xoxo,
Addie
The Cat Hag
Join My Giveaway
hehhe,
BalasHapusiya mbak..gara2 sering nonton film korea kadang-kadang ada beberapa kebiasaan yang gak sengaja suka kebawa di dunia nyata..
jadi pengen nonton Hello stronger..
o ya mbak..giftnya udah nyampe. dan sudah aku baca habis. tapi belum sempat posting. masih diburu2 skripsi..:)
@ SARTOB: thank youuuu :) ya, they're look dorkyist because it's a REAL thick, hehehe :) i watched that movie twice. i love it, good movie :)
BalasHapus@ DEY: wah, terima kasih banyak ya, semoga bukunya berkenan. gak, kok gak ada yg dari buku. terima kasih ya :)
@ YAYACK: iya, kan maksud post diatas kan itu. malah perumpamaannya juga mirip :)
yg pakai kaca mata, yg seksi sama aja, itu kan cuma tampilan luar. toh yg berkaca mata belum tentu lebih pandai daripada yg seksi ;)
@ IFFA: iya, kita kan harus bangga dengan seperti apa kita. film itu ada di blitz akhir tahun 2010 lalu. sekarang DVD originalnya udah ada, mungkin :)
@ JAZIRAH: komentar ini untuk post yg mana, ya? :)
@ ASTY: setuju :) harus ditekankan sama yg lebih muda kalau penampilan itu bukan apa2, cuma sekedar apa yg mata kita lihat aja, bukan hati :)
@ THE CAT: you're welcome :) ya! it's pretty cute and lovable, i'm gonna rewatch tonight, btw :D hehe, thanks. my borther so crazy about that movie :p
@ VANILA: hehehe, iya, padahal lebih asik kalau budaya indonesia aja yg kebawa sehari2 ya :) coba deh nonton hello stranger, rasanya "ketampar" banget denger sindiran2nya soal orang yg gak cinta budaya sendiri. waah, syukurlah, semoga suka dan ditunggu review'nya ya :) good luck for ur task.
Salam... I think being a dork is a gift...
BalasHapusyou don't waste your youth with useless stuff..
am i right? :-D
I was a dork too... now i am "emak2" hehehe...
@ LYLI: agree! but i think, being dork, popular, sexy, smart, pretty, clumsy and others is a gift too. because God create us perfectly :)
BalasHapusiya, betul.. mbak emak2, aku bentar lagi juga emak2.. ini cuma wajah aja yg menipu. kalau usia, sih... (hehehe) :)
Oh I really am quite a dork and goofball...both my hubby and I. I take full ownership of it:) You and your bro are so cute!! I love how you did a photo shoot inspired by that movie. I've never seen it before (or heard of it)...do they have it in english or with subtitles? It looks like something I would love! You really have the most darling dresses. I would absolutely love to raid your lovely closet:)
BalasHapus@ MARISA: oh, really? :) me and my boyfriend too! :) hehehe, thank u, my brother is so silly, he like to companion to photoshoot :D yes, u should watch "hello stranger"! it's in english subtitle, of course. no way! i'm the one who want to raid your closet. you have many cute dresses and beautiful hats! :)
BalasHapuskorea dimana mana....
BalasHapushehehehee, lucu lihat pose kalian berdua itu. semoga tetep kompak sampai akhir hayat
kakak kakaknya Dija...
BalasHapusmau gak ya diajakin foto gitu?
@ ELSA: iya, memalukan.. malah korea yg dimana2, padahal kita org indonesia... hehehe, amen...
BalasHapus@ DIJA: coba diajak aja, dija.. pasti mau, dong :)