Minggu, 20 November 2011

A Date with Daddy :)


OOTD: Hairband: Old Stuff | Dress: Toko Kecil Indi | Shoes: Crocs Leopard



Aku pernah dengar, anak perempuan itu seringnya dekat dengan Bapak, karena bisa belajar logis ketika menghadapi masalah. Aku juga pernah dengar, kalau anak perempuan itu butuh sosok seorang Bapak, untuk meredam cengengnya dan mengetahui bagaimana sosok seorang gantleman yang sebenar-benarnya...
Dan apa yang aku dengar itu benar... Karena aku sangat.... sangat, sangat, sangat membutuhkan Bapak.

Aku punya Bapak yang paling keren sedunia. He's so good looking with Billy Idol-ish smile, open minded, smart dan punya selera humor yang bagus. Teman-teman sekolah sering iri karena aku memiliki beliau. Awalnya aku nggak mengerti, he's just… my dad. What's so special about that? Rasanya hampir semua anak memiliki Bapak. Tapi ternyata bukan karena status-nya lah beliau istimewa, tapi karena caranya membesarkan aku dan adik semata wayangku, Puja.






Sejak kecil aku sangat dekat dengan Bapak. Malah ada fase dimana aku meng-klaim sebagai "anak Bapak saja" bukan anak Ibu. Pasalnya aku sempat cemburu karena Ibu lebih perhatian dengan adik yang baru lahir, hehehe (don't get me wrong, aku dan Ibu juga saling menyayangi). Kedekatanku dengan Bapak pun semakin berkembang seiring dengan bertambahnya usiaku. Dari sekedar tempat mengadu dan mencari pembenaran atas sifat ajaibku di masa kecil (lol) sampai dengan diskusi serius tentang masa depan. Aku juga sangat terbiasa dengan 'kehadiran' beliau, saat teman-temanku sudah ogah untuk dijemput orangtua, aku masih nyaman-nyaman saja dijemput Bapak sepulang sekolah. Jangan salah, Bapak sama sekali nggak menghalangiku. Beliau membebaskanku untuk berteman dengan siapa saja, bahkan untuk berkencan sekalipun. He trusted me very much, hanya beliau selalu mengingatkan bahwa dia selalu berhak untuk mengetahui apa yang aku lakukan selama masih tinggal satu rumah dengannya dan Ibu. Dan, believe or not, sampai sekarang aku sangat suka konsep itu. Very fair! :)

Aku masih ingat waktu itu kelas masih kelas 5 SD, dan sedang di fase 'really into rock and roll'. Aku pikir piercings itu keren dan aku mau punya di puncak cuping telinga kiri. Menghadapi obsesi aneh putrinya, Bapak tenang-tenang saja, malah aku segera diajak ke toko perhiasan. Di sana Bapak bertanya apa aku benar-benar ingin mempunyai piercings ke 4 (sebelumnya aku sudah punya 3 yang dibuat ketika bayi). Aku bilang 'iya' dan segera meminta petugas toko melubangi cuping telingaku. Tapi alih-alih di cuping atas, Bapak malah meminta agar aku ditindik di cuping bagian bawah dan.... 'BAM!', tiba-tiba saja alat tindik sudah menembus telingaku yang lembek. Jantungku rasanya berhenti sejenak dan kedua mataku terasa panas. Rasanya sakit sekali dan aku hampir menangis. Lalu Bapak berkata,
"Kalau di cuping atas rasanya jauh lebih sakit dari itu. Nanti saja kalau kamu sudah besar".
Dan sesuai dengan nasehatnya, aku baru punya piercing di cuping telinga atas setelah berusia 18...


My ears :)


Bukan cuma aku, Puja juga pernah diantar Bapak untuk piercing di usianya yang ke 13 tahun. Waktu itu Puja lulus SD dengan nilai baik dan Bapak memutuskan untuk memberinya hadiah. Aku dan Puja bahagia sekali karena bisa kompakan membeli aksesoris. Karena diameter piecing Puja lebih besar (fyi, Puja itu laki-laki, ya, hehehe), maka aku selalu beli anting dengan versi yang lebih kecil. What a cute moment :)
Sayangnya cara didik Bapak sering dianggap 'aneh' oleh anggota keluarga besar kami. Beliau dianggap terlalu membebaskan dan membuat anak-anaknya idealis. Untung saja aku punya keluarga solid dan suportif, nggak perlu-repot-repot menjelaskan bahwa penilaian mereka salah, kami lebih suka untuk terus melakukan apa yang kami anggap benar.
Aku tahu Bapak selalu memikirkan baik-baik apa yang beliau lakukan terhadap anak-anaknya. Mungkin sekilas tampak spontan dan serba mendadak, tapi bahkan saat Bapak membawaku dan Puja untuk piecings pun beliau sudah tahu bahwa nggak akan ada yang mencelakakan kami. Bapak sudah memastikan jarum yang dipakai steril dan orang yang menindik kami memang ahlinya.

Seperti yang aku bilang, Bapak dianggap membuat anak-anaknya menjadi idealis. Sampai hari ini aku masih nggak mengerti, apa yang salah dengan menjadi idealis selama masih rasional? Bapak bilang menjadi idealis itu bukan masalah, karena bisa membuat aku konsisten dan punya 'goal' dalam hidup. Sadar akan kemampuan diri memang penting, tapi bukan berarti harus menyerah setelah gagal. Coba lagi dan jangan menyerah. Beliau selalu mendukung cita-citaku, sekecil apapun itu. He's my biggest fans! Bapak orang pertama yang membaca novel-novelku dan membeli cetakan pertamanya. Ketika ada orang yang 'mengecilkan' kepercayaan diriku, mengatakan bahwa profesiku nggak menjanjikan dan aku nggak mungkin berhasil, Bapak selalu mendorongku agar tetap semangat. Beliau selalu bilang bahwa aku nggak seharusnya membiarkan komentar-komentar negatif membuat gue down, tapi sebaliknya harus dijadikan pemacu agar lebih baik.
Suatu kali aku berkata pada Bapak bahwa gue ingin menjadi guru preschool. Tahu apa yang Bapak bilang? 

"Segeralah melamar, siapkan kemampuan dan jangan bersedih kalau ditolak. Kesempatan itu selalu ada asal kamu berdoa dan berusaha".

He always encourages me :)

Beliau tahu caranya bersenang-senang, bersyukur dan menikmati hidup. Waktu aku lulus, aku nggak langsung diminta cari pekerjaan. Beliau bilang aku punya hak untuk menikmati waktu dan memanjakan diri sendiri setelah bersusah payah mengerjakan skripsi. Sampai sekarang, di saat aku sudah bekerja pun Bapak selalu meminta aku seperti itu: bersenang-senang dengan hasil kerja keras sendiri, karena aku ber-ak untuk itu. (Tentu saja jangan lupakan untuk mengucap syukur dan nggak berfoya-foya) ;)

Seperti hari ini (19 November), tanpa rencana Bapak mengajakku ke mall. Kebetulan, aku ingin membeli shower cap dan spons sabun karena yang lama sudah rusak. Tapi setelah aku dapat barang-barang yang aku butuh, Bapak malah mengajak berkeliling dan memaksa aku membeli barang-barang lain. Katanya aku ber-hak untuk membelanjakan sedikit dari royalti buku yang baru aku terima satu hari lalu. Awalnya aku menolak karena memang sedang nggak butuh apa-apa dan lebih senang kalau uangnya ditabung saja. Tapi beliau bilang bahwa ini bukan tentang apa yang aku butuh, tapi tentang bersenang-senang karena aku sudah cukup lama nggak memanjakan diri sendiri.

Aku lalu melihat beberapa barang, tapi selalu menaruhnya kembali. Lalu Bapak memilihkan kotak penyimpanan bergambar Strawberry Shortcake untukku. Terang saja aku menolak, karena gue sudah punya kaleng bergambar Toy Story untuk penyimpanan. Tapi Bapak memaksaku membelinya, katanya nggak apa-apa kalau aku memanjakan diri dengan benda warna pink ini, karena beliau tahu aku lebih suka warna pink daripada gambar Buzz Lightyear yang tercetak di lapisan kaleng, hehehe. Nggak berapa lama kemudian aku semakin menikmati "shopping time" dengan Bapak. Di keranjang belanjaan sudah ada kotak sabun Minnie Mouse, kuas Hello Kitty, dental care snack untuk Eris, kotak penyimpanan Strawberry Shortcake, shower cap dan spons mandi. Aku pikir sudah cukup, tapi Bapak menunjuk sebatang sapu berwarna pink bermotif bunga. Aku bilang di rumah sudah ada sapu dan sapu itu bukan benda koleksi yang bisa sekedar dipajang. Kan aneh saja kalau seseorang membeli sapu dengan alasan "it just looks cute", hehehe. Tapi Bapak bertanya apa aku suka sapunya? Well, kalau soal suka tentu saja iya, hihihi. Langsung saja sapu super imut itu menjadi benda terakhir yang dibawa sebelum kami ke kasir :)


Strawberry Shortcake box dan cute broom :)

Super cute haul pilihan Bapak :)

Oleh-oleh buat Eris :)


Tiga jam kemudian kami memutuskan pulang, tapi ternyata di luar hujan. Karena nggak mau kehujanan, kami tanya satpam dimana toko yang menjual payung. Dan ternyata ada di lantai 3! Ya, ampun... padahal kami baru saja dari sana *tepok jidat*. Bapak menyarankan aku untuk membeli payung bergambar anjing karena aku suka binatang. Lucunya waktu kami keluar mall hujannya sudah berhenti. Mungkin karena kami terlalu lama memilih payung dan... dua 2 pasang sepatu plus 1 pasang sandal. Iya, Bapak bilang sepatu dan sandal yang biasa aku pakai sol-nya sudah terlalu tipis :D


Payung yang batal dipakai dan sepatu yang langsung dipakai, hehehe :)


Begitulah, kami pulang ke rumah disambut rasa terkejut Ibu. Beliau kaget kenapa kami begitu lama pergi dan kembali dengan banyak belanjaan. Setelah dijelaskan Ibu mengerti dan bergurau tentang barang-barang yang aku beli. Katanya, seandainya tadi beliau ikut, pasti sudah memintaku untuk membeli warna-warna lain selain pink, hehehe. But she loved my leopard shoes so much :)

Sebenarnya tujuan Bapak memintaku bersenang-senang bukan sekedar untuk menikmati jerih payahku, tapi juga untuk penghiburan karena besok beliau pergi ke Jakarta untuk operasi sinus. Rencananya beliau akan menginap 5 hari di sana, dan selama itu pula aku harus rela berjauhan darinya. Ini berat, sudah pasti. Karena aku sangat jarang untuk berjauhan darinya. Aku pasti akan sangat-sangat-sangat kangen sama Bapak. Aku cuma bisa berdoa semoga operasinya lancar dan Bapak bisa cepat pulang, amen...

Oya, aku sering dapat pertanyaan tentang siapa yang mengambil foto-fotoku untuk blog. It's my Daddy, of course. Bapak selalu senang hati untuk mengambil fotoku hampir setiap saat. Bahkan sering dengan inisiatifnya sendiri, seperti foto-foto di post kali ini. Sudah aku bilang kan bahwa beliau sangat suportif, begitu tahu bahwa aku suka blogging beliau langsung bilang,

"Kalau foto-foto itu bisa mendukung hobi blogging'mu, Bapak senang sekali membantumu".


Me and Daddy :)





Oh, my! He's the coolest Daddy on earth!!! :D



salam,


INDI



Dedicated to my hero, my superstar: Bapak. "Semoga cepat sembuh, belum apa-apa aku sudah kangen..."

67 komentar:

  1. Such a cute dress! I'm sure you had a wonderful day (:
    http://itscohen.blogspot.com/

    BalasHapus
  2. Kyaaa Indi Aku kembali ngomen lagi!!.. Bapak itu emang super hero.. selalu saja memberi yang terbaik buat kita.. aku selalu tau didikannya benar walau Bapakku kolot hahaha

    BalasHapus
  3. Huaaaaa...
    Daddynya slalu support Mbak Indi... :)

    Smoga operasinya Daddynya lancar ya, Mbak Indi... :)
    AMin...

    BalasHapus
  4. semoga lekas sembuh ya om, perhatian sekali sama Indi ya

    BalasHapus
  5. Kak Indi beruntung banget punya ayah yang selalu ngedukung. Semoga operasinya lancar ya :)

    Btw, sekali-sekali cerita tentang ibumu dong kak :P :)

    BalasHapus
  6. Kak Indi, you are really a lucky girl, :)
    senang sekali punya orang terdekat yg mendukung minat kita dalam suatu hal.. :)
    Semoga operasi bapak kak Indi sukses dan nurra titip salam sama bapak ya, kak Indi semoga cepet sembuh dan sehat selalu seperti sdiakala.. amin,,
    :)

    BalasHapus
  7. aih asiknya ya :D kayaknya bapaknya kak Indi jarang ngomong gitu, bener gg kak ?
    foto2 yang pertama itu yang paling atas rambut kak Indi warnanya berasa jadi orens loh :D

    semoga operasinya Bapak sukses ya kak, aamiin :D

    BalasHapus
  8. thanks for your kind comment . nice blog...I love your smile !

    following each other ? I'll follow back

    ave

    BalasHapus
  9. ka indi! aku punya payung seperti punya kakak :D tapi gambarnya kucing. belinya di yogya kepatihan. did you buy it there, too? :p

    BalasHapus
  10. pas aku liat sapunya ternyata sama persis dengan yang ada di rumah aku hahaha XD
    keluargaku juga mirip seperti itu.. tapi keluarga kak Indi jauh lebih suportif :) semoga operasinya lancar ya kak

    BalasHapus
  11. dress, spatu, payung, semuanya deh.. lucuuuuu... :)

    semoga bapaknya teh indi recoverynya cepet ya.. jd bisa jalan2 lagi deh sama teh indi.. :)

    BalasHapus
  12. Yay for date with papa!
    You look like a doll :)
    Cute stuff btw!

    xx

    BalasHapus
  13. Adorable. You wear the cutest clothes.

    BalasHapus
  14. you look amazing girl! :) love your dress!
    xx

    BalasHapus
  15. @ REBECCA: thank you, and yes, it was a wonderful day :)

    @ AQUA: welcome back :) betuuuuul. kolot/ga beliau tau yg terbaik buat kita, kan ;)

    @ NING: iya, niiiiing! amen... makasih, ya :)

    @ LIDYA: amen.. iya :))

    @ AULIA: memang :)) amen.. makasih ya. soal ibu udah sering, kok. coba cek tag 'ibu' atau 'mommy'. fotonya aja lebih sering nongol :p

    @ NURRA: i am!! :) iya, memang senang kalau kita didukung, ya.. amen.. makasih ya, dear nurra :)

    @ FICTION'S: iyaaaaa, betul sekali. tapi sekalinya ngomong kocak, hahaha :) oya? wah,pengaruh cahaya mungkin ya? amen.. makasih ya :)

    @ ALVI: he is!! :)

    @ THE WHITE: thank you very much :) i will check your blog ASAP :)

    @ TIARAA: waaa, samaan dong sama2 payung binatang :)

    @ RIBKA: hahaha, cute broom, kan? cocok banget sama tembok kamarku. amen.. makasih ya. semoga dengan keluarga yg suportif kamu selalu semangat :)

    @ ELLA: itu sapu yg paling lucuuuu, hihihi. amen.. makasih ya doanya :)

    @ ICE: yay!! :D thank u very much! xx :)

    @ SHYBIKER: thank u very much :)

    @ M: thank you :))

    BalasHapus
  16. hmm, kalau sy perhatikan trus tuh lesung pipit dapetnya dari ibu pastinya ya,, dari bapak gak kliatan,,

    BalasHapus
  17. mata kamu sama daddy mirip yah?.

    Daddy memang selalu mengerti apa yang kita butuhkan.. dia menyayangi kita dengan caranya sendiri yang bahkan terkadang kita tidak menyadarinya.

    aaah bikin kangen ayah saya nih.. :)

    BalasHapus
  18. Soooo cute , you're like a live doll ♥

    BalasHapus
  19. so.. you are Daddy's little girl? hm..berarti aku hrs siap2 donk ya, putriku lebih deket ke papa-nya ? hiks..

    BalasHapus
  20. he's not a superhero, not a superstar, but he's a superb star indeed! :)

    xoxoxo
    hugLUV

    BalasHapus
  21. Oh my word, you are absolutely adorable! I just love this little green dress on you. (You and your daddy are too cute!) (^3^)/

    Aya ♥ Strawberry Koi

    BalasHapus
  22. nice haul you had!

    dari cerita kamu, beliau adalah orang yang bijaksana, pengertian dan penyayang ya.. Indy beruntung punya orang tua seperti beliau(:

    semoga bapak Indy cepet sembuh yaa...

    Cheers,
    Dreamy Princess

    BalasHapus
  23. semoga lekas sembuh om, salam kenal indi

    BalasHapus
  24. cepat sembuh, semoga lancar operasinya

    BalasHapus
  25. aah menyenangkan sekali yaa punya bapak seperti beliau :)

    I don't have it hehehe. but i'm happy.
    and I like to see the others story about their pap :)

    nice to meet you!
    Hello from Indonesia,
    Titaz
    www.stylieandfoodie.blogspot.com

    BalasHapus
  26. @ AL: wrong! aku justru dapat senyum dari bapakku. kalau kulit, iya, dari ibuku :)

    @ GAPHE: oya? yg mirip garis senyum dan giginya lho gaphe, hehehe. ayo, cepat telepon daddy'nya :D

    @ JASMINE: aww, thanks jasmine :)

    @ POPI: i am! hehehe, gak semua anak begitu, mbak. sepupu perempuanku malah dekat dengan mamanya :)

    @ RAY: HE IS!!! thanks, mas :) xoxo. hugLuv

    @ AYA: aww, thank u very much, aya :)

    @ DREAMY: haul pilihan bapak semua, hehehe. iya, kamu juga beruntung punya keluargamu :) amen.. terima kasih ya :)

    @ DOROTHY: thanks, dorothy :))

    @ ANDINOEG: amen... salam kenal kembali :)

    @ KREZNA: amen... terima kasih, ya :)

    @ TITAZ: iya :) tapi meskipun gak ada bapak kamu masih punya keluarga lain. every kid born to be 'lucky' :) nice to meet u too! ;)

    BalasHapus
  27. wahh.. bapaknya indi keren, gak kolot. kayak mama aku, dulu mamaku yg malah nanya, "ndy, kupingnya gak mau ditambah tindikan?" dia bukan tipe ibu yg mendidik anak dengan cara melarang. bukankah kita anak2 yg sangat beruntung punya orang tua yg asik begitu?! hehe..

    get well soon buat bapaknya indi! :)

    BalasHapus
  28. Indi bener2 dekeeett bangett ya ama Daddy nya, moga Daddy Indi cepet sembuh yaa, bisa foto2in Indi lagi ;)

    btw, ku beri amanah PR ya Indi ;)
    http://diah87.blogspot.com/2011/11/sebelas.html

    BalasHapus
  29. saya selalu terpesona dengan mbak indi deh,,,

    BalasHapus
  30. Wah asiknya, aku malah gak bisa gitu sama papa. hehe, :)

    ♔ cominica beauty blog ♔

    BalasHapus
  31. semoga operasinya Bapak berjalan lancar ya, Indi..

    aku pun dekat dengan Papa, kalau curhat ya sama papa karena biasanya langsung diberi solusi... :-)

    such a touching post... ;-)

    BalasHapus
  32. so swiittt bangett sii mba...:) terharuu bacanya, mukanya mba Indi mirip bapak ya ^^

    semoga operasinye berjalan lancar,aamiin
    salam hormat buat beliau :)

    BalasHapus
  33. Kadang-kadang saya juga pernah mikir, kenapa sayanya lebih cenderung ke papa ya? (padahal saya juga sayang banget sama mama saya)
    Tetapi kayaknya memang gitu deh, soalnya saya memang punya beberapa kesamaan fisik dan sikap deh sama papa saya, jadi soal pikiran kadang-kadang klop juga. Hehehe

    BalasHapus
  34. Aww you're so cute sweetie!! Love your dress ^^ you're so lucky to have a wonderful father :) following you now!

    http://daphyin-makeupisart.blogspot.com

    BalasHapus
  35. @ SIGADIS: iya, kita beruntung. dan semua anak itu beruntung :) amen, thanks, ya :)

    @ DYAH: iya :) kalau gak didukungortu, bukan akhir segalanya. gak semua orang mendukungku, kok. jadi bapak yg cuma seorang itu menjadi harga bergarga sebagai penyemangatku :)

    @ DIAH: iya, deket bangeeet. amen.. makasih ya :) sip, nanti kalau sempat ku kerjakan ya :)

    @ SAID: ah, kenapa? :)

    @ COMINICA: aku malah gak bs begini sama ibu, hehehe :)

    @ THIA: amen.. iya, betul :) terima kasih ya... :)

    @ NAYA: iya, senyum aku dan bapa sama banget. sampai bentuk gigi juga sama. tapi kalau raut aku mirip ibu banget :) amen... terima kasih ya :)

    @ PRESTICILLA: iya, memang biasanya dari cara pikir. kalau soal fisik harusnya aku sama ibu, dong, hehehe... :)

    @ YETTY: di supermarket :)

    @ DAPHYIN: thank you very much :))

    BalasHapus
  36. waaa..bapaknya asik banget ya..super salut dech..

    BalasHapus
  37. aku jg sayang bngt sama ayah<3 smoga bapa kaka sehat selalu yaa, makasih ka indi udah kunjungin blog aku :)

    BalasHapus
  38. @ NURHIKMAH: iya, bapak memang asyik. terima kasih, ya :)

    @ ASTARI: harus itu :) terima kasih, ya. semoga ayahmu juga selalu sehat, amen :)

    BalasHapus
  39. You're so cute-I love your hair style and that dress is a great colour! I wish I'd been that fashionable at your age! :)

    BalasHapus
  40. You always have the cutest dresses!

    xo erica

    BalasHapus
  41. Wow - such a cute dress!! I love it!! Thanks for your comment on my blog too xoxoxo

    BalasHapus
  42. @ TINFOIL: thank you very much :)

    @ ERICA: aww, thanks erica xo :)

    @ TRESS: thank you and your're welcome :) xoxo.

    @ AUL: hehe, iya, yg sudah makin jarang dilakukan :')

    BalasHapus
  43. kunjungan perdana ke blog indi :D

    pinkers!!! uaaaa @__@ hahahaha

    eh, jadi telinganya ditindik ya? sakit?

    BalasHapus
  44. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  45. Hi Indi! I always happy to see you comment on my post hihi. I'm jealous of you because you have time with ur daddy :') btw dunno why, I like ur hair!!!! :D have a good day dear!

    http://rahmahyantisari.blogspot.com

    BalasHapus
  46. @ NURMAYANTI: i am :) pas kelas 5 SD sih sakit, tapi lama2 biasa aja :)

    @ MAJALAH: haha, iya, leopard. really love it!! :)

    @ RHIE: hi juga. sama2, aku juga seneng dikunjungi. lho kenapa jealous. hehe, thank u, padahal rambutku gak jelas gini :p have a good day too, rhie :)

    BalasHapus
  47. thank you for visiting my blog and for your comment. I love your green dress, adorable.

    Greetings from Thailand

    XOXO

    Dear
    www.give-it-a-twirl.blogspot.com

    BalasHapus
  48. u really hv the coolest daddy on earth ! :D

    Journal J

    BalasHapus
  49. hoaaa.... keren!!

    saya suka banget baca blog indi. keluarga yang harmonis bisa jadi panutan kehidupan anak anak kita di masa mendatang.

    semoga Bapak cepet sembuh ya indi.

    btw, Indi, kalo sempet, kerjain PR ya, kalo engga sempet juga engga apa apa.

    salam untuk ERis.

    http://meilyadwiyanti.blogspot.com/2011/11/11-things-about-me.html

    BalasHapus
  50. wih senangnya ya bisa akrab gitu...
    klo aku justru akrabnya ama ibu.

    BalasHapus
  51. asyiknyaaa... father and daughter kompak selalu.. :)

    BalasHapus
  52. oh i miss my dad ! eh Indi, kamu kok dressnya lucu lucu sih !! iri dehhh :) hehehe

    The Endless Wishlist
    Join The Endless Wishlist shoes giveaway !

    BalasHapus
  53. @ DEAR: you're welcome. thank u very much :) xoxo.

    @ JULIAN: thank u!! :))

    @ MEILYA: makasih ya, mbak. amen.. hari ini bapak pulang :) sip, nanti aku kerjakan ya :) kata eris "woof woof", hehehe...

    @ BAHA: wah, anak laki2 seringnya akrab sama ibu ya :)

    @ VITA: iya.. hihihi :)

    @ NIXIE: hihihi, terima kasih, dan gaya kamu KEREN banget :)

    BalasHapus
  54. kok beda ya wajahnya?

    jangan jangan?????

    >kabur dulu ah sebelum di gampar<

    BalasHapus
  55. Ahhh so sweet banget mbakkk, deket banget ya sama bapaknya :)

    BalasHapus
  56. @ RIVA'I: 61 komentar dan cuma km yg bilang gitu :p

    @ SITTI: iya, hehehe, deket banget aku sama bapak :)

    BalasHapus
  57. meskipun udah besar, tetep aja jadi daddy's little girl yaa

    BalasHapus
  58. I lost my dad ten years ago and when i read your post, it reminds him and how much i love him..

    BalasHapus
  59. @ ELSA: selalu, mbak :)

    @ JEAN: oh, jean, i'm sorry to hear that. bapakmu pasti tau kalau kamu sayang beliau :)

    BalasHapus
  60. Seger banget ijonya kak :D aku juga suka ngabisin waktu sama bapak ^^

    Cheers,
    Karina Dinda R. ♥
    BLOG | TWITTER | SHOP

    BalasHapus
  61. @ KARINA: hehe, makasih :D daddy memang the best ya! :)

    BalasHapus
  62. hay kak Indi.... asal kakak tau ya,aku juga daddy's little girl kayak kakak.. aku juga gak tau kenapa kok aku deket banget sama beliau..ngobrol,bercanda dengannya itu sangatlah menyenangkan. kalo biasanya kan anak cewek lebih deket sama ibunya.. tapi buatku ayah adalah sahabat terdekatku... :)

    BalasHapus

Terima kasih untuk komentarnya, it's really nice to hear from you :)