Selasa, 05 Februari 2013

(Katanya, sih) Nonton Bareng Mika with "the Real" Indi, hihihi :)

foto dari @indisugar_fc
Hai, teman-teman bloggies! It's me again, Indi, hihihi. Akhirnya gue kembali juga ke dunia kecil favorit gue di dunia maya :) So, apa kabar? Baik-baik saja? Semoga bulan Januari kalian terlewati dengan baik, dan bulan Februari ini jadi awal bagus untuk kita semua, amen :)

Jadi film "Mika" yang diinspirasi dari novel pertama gue "Waktu Aku sama Mika", sekaligus kisah hidup gue sendiri akhirnya rilis sejak tanggal 17 Januari lalu. Gue nggak berharap sesuatu yang "wah" dari film ini, karena buat gue award nggak ada apa-apanya dibanding jika film ini diterima oleh penonton di Indonesia. Jika pun award itu akhirnya datang, gue anggap sebagai bonus dari kerja keras orang-orang yang bekerja untuk mewujudkan film ini :)

Nah, tanpa disangka-sangka gue ternyata mendapatkan hadiah terbesar dari film ini. Respon positif berdatangan dari teman-teman pengguna media sosial (terutama facebook dan twitter). Meskipun tanpa publikasi yang besar-besaran film Mika ternyata tumbuh di kalangan penikmat film dari mulut ke mulut. Bahkan dari seseorang yang nggak saling mengenal sebelumnya percakapan tentang film ini bisa mengalir hingga sampai ke pengguna media sosial lain. Blogger pun mulai mereview film ini. Meski nggak sempurna, tapi gue sangat bahagia sekali membaca review-review positif dari mereka. Rata-rata memberikan skor 8 dari 10 :)
Hadiah juga datang dari keluarga gue, seperti yang sudah sering gue ceritakan, film "Mika" lebih membuka mata Ibu dan Bapak tentang almarhum Mika. Jika sebelumnya mereka hanya tahu bahwa Mika adalah ODHA (orang dengan HIV/AIDS) bertato yang sesekali membuat gue bolos sekolah (gue masih kecil waktu itu, hehehe), sekarang mereka jadi tahu "bagian-bagian hilang" dari apa yang mereka lihat dulu. Ibu dan Bapak jadi sepenuhnya mengerti bahwa Mika begitu berarti dalam proses pendewasaan gue, dalam proses membuat kepribadian gue lebih "hidup"... Begitu juga dengan Nenek yang yang sebelumnya sudah lupa-lupa ingat dengan Mika, beliau langsung menonton film ini dua kali berturut-turut dengan mengajak serta teman-temannya agar mereka lebih mengerti bahwa nggak ada satu penyakitpun di dunia yang pantas disebut "kutukan". Ah, indahnya... :)

Hadiah juga ternyata datang dari teman-teman di Indi Sugar FC (friends club), mereka mengundang gue untuk nonton bareng film Mika tanggal 2 Februari lalu. Dengan senang hati gue langsung meng-iya-kan undangannya dan menyiapkan hadiah kecil untuk mereka. Beruntung pihak IFI mau memberikan poster official Mika secara gratis untuk teman-teman yang datang. Hore! Dan sebagai tambahan gue menyiapkan lolipop warna-warni seperti yang sering Mika beri pada Indi di film :)
Nggak disangka, ternyata cukup banyak yang ingin mengikuti acara nonton bareng ini. Menurut Sofie, admin dari Indi Sugar FC, ada 20 orang yang mendaftar, termasuk yang dari luar kota! Wah, terharu sekali... :) Apalagi waktu gue membaca banyak mention dari teman-teman (pembaca dan penonton Mika) yang ingin sekali ikut tapi nggak bisa karena terhambat oleh jarak dan waktu berhubung acaranya bukan di hari libur.
Oya, yang lucu Vino Bastian, pemeran Mika di film menyebut acara ini sebagai "nonton bareng Mika the Movie with the real Indi", hihihi. Gue masih belum terbiasa jika ada yang memanggil gue "the real Indi" karena selama ini gue nggak merasa ada Indi yang palsu, yang ada hanya Velove Vexia yang memerankan gue di film, hihihi :p


Gue datang ke acara nonton bareng 10 menit setelah film dimulai. Agak sedih karena nggak sempat menyapa teman-teman dari Indi Sugar FC dulu, tapi gue juga terlambat karena harus menunggu poster Mika sampai ke rumah gue. Sempat deg-degan posternya nggak sampai, tapi ternyata datang juga di detik-detik terakhir, hihihi :)
Waktu gue masuk teater, lampu sudah gelap dan sempat membuat gue terpaku beberapa detik di dekat pintu masuk. Lalu dari arah bangku penonton ada beberapa orang yang melambaikan tangan dan yang lainnya memanggil-manggil gue, "Indi, di sebelah sini, Indi!". Hihihi, lucu sekali, baru kali ini di dalam teater bioskop ada yang bicara dengan volume "normal" :p Gue langsung duduk di antara teman-teman Indi Sugar FC yang sudah lebih dulu datang. Terharu melihat bangku teater hampir full padahal saat itu masih siang dan bukan hari libur :')
Lucunya kami sempat mengobrol, lho meski volume suara agak dipelankan, hihihi. Gue langsung mengeluarkan lolipop dari dalam tas dan membagikannya tepat ketika adegan Mika memberi lolipop pada Indi di belakang sekolah. What a cute coincident :)

Waktu mau masuk bioskop sudah ditodong untuk berfoto, hihihi. Nice to meet you :)

Ini adalah kelima kalinya gue menonton Mika dan gue tetap 'merinding' seperti pertama kali menontonnya. Gue memang lebih kuat dibanding sebelumnya, tapi melihat flashback hidup gue selama 1 jam tentu saja bukan hal mudah. Mungkin diantara teman-teman bloggies ada yang belum tahu "Mika" bercerita tentang apa. Film ini diinspirasi oleh perjalanan hidup gue ketika berusia 13 tahun, ketika mendapat vonis scoliosis dan harus memakai back brace (penyangga tubuh) selama 23 jam perhari, lalu mengenal dan jatuh cinta pada Mika seorang laki-laki yang berusia 7 tahun lebih tua dari gue. Mika lalu merubah cara pandang gue tentang hidup, jika sebelumnya gue sering merasa lemah dan "berbeda", setelah ada Mika gue jadi lebih kuat dan merasa istimewa meski sebenarnya Mika pun harus melawan penyakit AIDS yang ada pada dirinya. Film ini menceritakan hidup gue hingga lulus kuliah dan seperti sekarang.

Meski film ini bertema drama tapi banyak adegan lucu yang disisipkan, karena meskipun kisah cinta gue dan Mika nggak mudah, tetap saja saat itu gue dan Mika seperti remaja kebanyakan. Sering konyol dan mencoba hal-hal baru :) Ketika ada adegan lucu gue nggak bisa berhenti tersenyum karena seluruh isi teater ikut tertawa (bahkan disertai celetukan-celetukan komentar, hihihi). Dan ketika ada adegan sedih terater yang tadinya ramai dengan suara tawa langsung sepi dan disusul oleh suara isak tangis... Ini adalah saat paling sulit untuk gue, melihat Mika pergi "lagi" untuk ke enam kalinya tetap membuat gue menangis meskipun sekarang gue lebih kuat... :')
Ketika film selesai kami diam dulu beberapa saat. Mata kami bengkak karena habis menangis tapi bibir kami tersenyum karena ending dari film ini sangat positif. Ketika lampu teater dinyalakan gue bisa melihat penonton lain di bangku belakang juga habis menangis. Gue percaya ini bukan sekedar tangisan, tapi artinya pesan di film ini telah sampai dengan baik pada yang menontonnya. Amen... :)
Beberapa penonton dari bangku belakang memanggil dan menyapa gue sambil berkomentar tentang filmnya. Gue amaze karena banyak yang mengenali gue di teater padahal mereka bukan peserta nonton bareng. Gue senang dan bersyukur sekali :)

Sedang ke Bandung menyempatkan nonton MIKA. Waaaah, terima kasih banyak! :)
Sofie, admin Indi Sugar FC. Thanks buat acaranya, ya :)
Baru tahu acara "nobar" di saat-saat terakhir, tanpa register dan nagih lolipop keesokan harinya, hihihi :p

Di luar teater ada beberapa penonton yang mengajak gue berfoto bersama. Sebenarnya gue agak malu karena wajah gue pasti bengkak (dan poni gue acak-acakan, hahaha), tapi karena hati gue senang jadi gue tetap tersenyum dan nggak terpikir untuk sedikit menyisir rambut gue dulu :) Sayangnya nggak seluruh peserta nonton bareng bisa berfoto bersama, sebagian dari mereka langsung pulang dan yang tersisa hanya 6 orang. Ray yang saat itu menemani gue berinisiatif untuk mengadakan meet and greet kecil-kecilan dengan teman-teman Indi Sugar FC yang tersisa. Setelah berfoto (dan membagikan poster pada yang beruntung) kami langsung menuju foodcourt dan diadakanlah sesi chit-chat santai. Meskipun Ray sudah menyediakan air minum, nggak ada satupun teman-teman Indi Sugar FC yang makan lolipopnya, lho. Alasannya mau difoto dulu sebelum dimakan, hihihi, cute!! :)) Padahal gue sendiri sudah hampir menghabiskan lolipop yang ke dua (rakus, lol).



Gue sangat senang dengan meet and greet mini ini karena membuat gue lebih mengenal teman-teman Indi Sugar FC. Gue rasa mereka pun jadi lebih mengenal gue karena yang kami lakukan lebih dari sekedar tanya jawab tapi juga sharing. Gue juga bercerita tentang tujuan dari film Mika yang bukan untuk mengejar angka, tapi ada misi untuk  mengenalkan scoliosis dan HIV/AIDS pada masyarakat dengan cara yang nggak berat. Tapi yang kami bicarakan nggak cuma tentang karya-karya gue lho, tapi juga hal-hal random, apalagi Ray sepertinya sedang mengembangkan bakatnya menjadi komedian :p Kami berbicara tentang sekolah, hewan peliharaan sampai tentang tempat-tempat di Bandung (nah, part yang ini Ray "sok tahu" banget, hihihi).
Akhirnya meet and greet mini super dadakan ini harus disudahi karena hari sudah mulai gelap (ssst, ada yang masih pakai seragam sekolah juga, lho, pasti belum sempat pulang, hihihi). Gue dan Ray berterima kasih pada teman-teman Indi Sugar FC yang telah mengadakan acara ini dan telah memutuskan untuk menonton film Mika di bioskop, bukan secara gratis. Karena dengan membeli tiketnya artinya sudah turut serta membantu "Mika-Mika" yang lain :)

Sampai di rumah gue masih tetap tersenyum karena membaca mention-mention dari teman-teman Indi Sugar FC. Berhubung gue nggak mengecek HP selama acara, gue jadi nggak tahu bahwa ada live report-nya di twitter, hihihi.
@indisugar_fc Yg bikin AMAZING dari nobar hari ini adalah, kita bisa ngobrol face to face langsung sama kak INDI @missbabbitt :') seneng bgt hari ini!?

Dan bahkan masih ada twit-twit yang menyenangkan untuk dibaca keesokan harinya. Ah, senang gue jadi berkali-kali lipat! :)
@SalmaKhalidah acara nobar kemarin lebih dari acara meet and great mana pun =D thanks juga lolypopnya ya ka sampe sekarang belum aku makan loh
@andysyrn Seneng banget yang kemaren nobar+dapet lolipop+poster ori Mika sama kak indi sugar @missbabbitt :)

Gue benar-benar senang dan puas dengan acaranya. Punya waktu berkualitas dengan teman-teman yang menikmati karya gue sungguh nggak bisa tergantikan dengan apa-apa. Seperti yang sering gue bilang, gue senang mendapatkan teman baru. Dulu waktu Mika masih ada ia sering mengenalkan gue pada teman-temannya, dan sekarang setelah kepergiannya pun ia masih "mengenalkan" gue pada banyak teman-teman baru yang menyenangkan. Juga terima kasih pada Ray untuk ide briliannya untuk mengadakan meet and greet mini dadakan. I'm blessed to have you guys! Thank God :)


Dan tadi siang, setelah gue mendapatkan banyak hadiah-hadiah nggak ternilai ini gue mendapatkan "bonus" nggak terduga. Vino Bastian memberi tahu gue bahwa film Mika sekarang berada di urutan ke satu perolehan jumlah penonton film yang di rilis tahun 2013! Padahal minggu lalu gue baru dapat kabar bahwa film Mika ada di urutan ke dua... Ya, Tuhan... Thank God... Thank God... gue senang dan bersyukur sekali... :) Gue harap kebahagiaan gue ini dirasakan juga dengan orang-orang yang menonton film ini, dan juga, tentu saja dirasakan oleh Mika yang sedang mengambil sayap malaikatnya di surga. Gue jadi ingat kata-kata Bapak, jangan pedulikan angka, yang penting apa yang dilakukan harus positif dan dengan niat yang baik, pasti ada hasil. Hmm, setuju, teman-teman? :)



sugar kecilnya Mika yang sudah besar,

Indi


***

Twitter: here | Facebook: here | Contact Person: 081322339469


Jadwal pemutaran Mika lihat di sini
Sumber foto: twit dari teman-teman di twitter :)

44 komentar:

  1. Indi, congrats yaaaa.. blum sempet nonton euy, masih rem to the pong sama baby. Ntar aku beli DVD-nya aja, yaaa.. :)
    Btw kalo nonton mesti sedia tisu banyak-banyak kali ya? Baca novelnya aja aku sampe nangis mulu.. :')

    BalasHapus
  2. kak Indiiii, aku belum sempet nonton :(
    selamat ya kak, aku sih udah yakin film yang diangkat dari buku kakak ini bakal ngehits :*

    BalasHapus
  3. Indi selamat ya :) aku udah baca bukunya. Moga film dan kehidupan mu dapat menjadi terang buat yang menonton nya. Gbu

    BalasHapus
  4. Hihihihihi... seru ya acara nobar-nya.
    ngemeng-ngemeng, buku kedua nggak di film kan juga, Ndi? *kali udah ada produser yang nawarin

    BalasHapus
  5. mbak Indi,, selamat ya untuk filmnya,, di twitter bener2 rame banget ngomongin novel + filmnya,, ^^
    sebagai pengikut blogmu, meski nggak perna ktemu, saya turut senang,,

    salam,
    Sari

    BalasHapus
  6. Pertama2 gua mau ucapin selamat atas kesuksesan filmnya ya Indi. Gua belum nonton sih, soalnya film asing kan kaga masuk ke China, hiks2. Tapi begitu pulang Indo nanti, gua pasti akan cari DVD nya.

    Kedua, thanks for always being an inspiration to me. Mungkin ga sebagus kisah lu, tapi kisah hidup gua sendiri juga campur aduk dan sampe sekarang belum ada satupun yg ketemu endingnya. Tapi baca kisah lu, gua jadi terinspirasi untuk ga pernah menyerah dan tetep berusaha. Seberat apapun, sesulit apapun, sepahit apapun, karena gua percaya suatu hari semuanya pasti akan berakhir manis.

    Semoga suatu hari juga gua bisa nerbitin buku dan bukunya dijadiin film, sama kayak lu. You're my inspiration, hehehe =)

    BalasHapus
  7. Selamat..selamat!!
    Penasaran pengen nonton nich !

    BalasHapus
  8. Wiiih, penonton terbanyak nih. Semoga filmnya menginspirasi banyak orang.

    BalasHapus
  9. acaranya asik banget deh walopun ga dapet poster ori nya mika dari kaka yg penting bisa sharing face to face sama ka indi :D
    oh iya ka lollypop dari kaka masih ada loh belum aku makan :)

    BalasHapus
  10. it was great time with great people after the great movie :D

    <3<3<3
    hugLUV

    BalasHapus
  11. Indiiii... selamat ya. Satu lagi pencapaian yang luar biasa dg telah diangkatnya karyamu ke dalam film layar lebar.
    Semoga makin banyak yg nonton dan mengambil pelajaran berharga dari film MIKA.
    Sayang aku belum sempat nonton karena belum sampai ke kotaku :)

    BalasHapus
  12. waaaah ada filmnya yah :O yang maen vino bastian, keren nih kak Indi :D

    BalasHapus
  13. selamat ya indi, belum bisa nonton nih aku

    BalasHapus
  14. WOW! sumpah cuma bisa bilang itu!!

    BalasHapus
  15. Congratulation, selamat ya. Membanggakan pasti karyanya diapresiasi diangkat jadi film.

    BalasHapus
  16. Semangatnya diacungin jempol, saluut. Inspiring buat banyak orang, mantaaap.

    BalasHapus
  17. selamat ya Indi :) aku uda nonton filmnya dan mewek bombay juga :'( terimakasih juga sudah menginspirasi kami untuk hidup lebih baik lagi dengan selalu berpikiran positif sepertimu dan Mika, ya

    BalasHapus
  18. lama ga mampir sini, tiba-tiba baca postingan ini. Subhanallah, 10 jempol dan standing applause buat Indi, selamat ya darling, semoga makin sukses dengan cita dan harapanmu *hug

    BalasHapus
  19. wow, selamat ya :)
    Semoga karya-karya selanjutnya bakal lebih sukses lagi dan memberikan pengaruh positif buat orang banyak :)

    BalasHapus
  20. congrats kak :)
    awalnya msh ngarep Adipati yg jd Mika tp ga lagi deh.. Vino jg keren act ny :D

    BalasHapus
  21. congrats kak :)
    awalnya msh ngarep Adipati yg jd Mika tp ga lagi deh.. Vino jg keren act ny :D

    BalasHapus
  22. Woot Woot! Go Mika! I love your dress Indi, you look so sweet as usual! :)

    BalasHapus
  23. waaaa gimana caranya bisa ketemu kak indiiii T.T

    BalasHapus
  24. hai indi....apa kabar lo & ray? gw yakin kalian baik2 aja. well, selama ini gw ngikutin perkembangan lo. terakhir gw juga udah nonton film MIKA tgl 28 januari. u r so great indi. thats the real indi. tetap berkarya, indi. GBU.

    BalasHapus
  25. Good post. I learn something new and challenging on
    sites I stumbleupon on a daily basis. It's always helpful to read through articles from other authors and practice something from their web sites.
    My page > reputation management

    BalasHapus
  26. Oh my God, you're real INDI ? so proud of you. i like your book much :')

    BalasHapus
  27. wah keren banget. selamat ya atas kesuksesan filmnya :)
    Kapan nih Indi main ke Sumatra?

    BalasHapus
  28. Emang gue liat penyebaran berita filmnya dari mulut ke mulut cukup gencar kak. Temen adek" gue juga ampe ngomongin, dan baru gue ceritain juga ternyata penulis bukunya temen blogger gue sendiri, mereka pada kaget gitu. huehehe
    Congratz kak

    BalasHapus
  29. kak indi... selamat yah..

    aku sudah nonton beberapa minggu lalu. penasarannnn banget :)

    filmnya menyentuh, bikin ketawa, bikin nangis, nano-nano deh. adegan yang paling berkesan itu, waktu mika gendong si indi biar bisa balapan lari sama teman-temannya.

    titip salam dong kak buat Vino. keren banget meranin MIKA-nya :)

    BalasHapus
  30. salam kenal Indi..

    *cmiiiww

    BalasHapus
  31. Selain Alvi, mbak juga inspirasi saya, lho.. Berharap bisa kayak mbak juga.. Bikin buku dan difilmkan. Amin... :D

    Anyway, lihat di Kompas, kok hanya tayang di beberapa bioskop aja yah? BTw pertama kali tayang kapan?

    BalasHapus
  32. Baca novel kak indi uda. Nonton movie nya uda. Tapi belom nonton kak indinya :(
    tapi selamett ya kak. Movienya keren abis :)

    BalasHapus
  33. congratsss Indi....
    gak bosen bosennya aku ngomong kalo i'm so proud of you deh

    BalasHapus
  34. WOAAAAA!!!
    Congratulations kak indiii!!

    #Histeris
    #Telah melewatkan banyak hal tentang "MIKA"

    GYAA GYAAA
    Congrats kak indi Congrats kak indi!!

    #Salute

    Keep humble ya kak!
    Keep being our sweetie indi.
    Jaga kesehatan juga! Kalau kayak-kayak gini biasnaya mulai sibuk-sibuk terus lupa jaga kesehatan hehe..

    *terpesona nonton trailernya*
    KEREEENN!!

    Di padang kapan tayangnya miss cantiik??

    #excited


    ADuh gilaaa aku makin nge-fans deh sama kak indi!!

    BalasHapus
  35. congrats kak indi! filmnya memang the best banget deh ;)

    BalasHapus
  36. waw~
    selamat ya mbak indi...
    sukses buat semuanya :D

    BalasHapus
  37. Kak indi klo ktmu blh mnta ttd nggak?:-)

    BalasHapus
  38. Aku kok terharu dan ikut seneng ya mbak :')

    Keren dah mbak indy ini ..

    Salam dari blitar :))

    BalasHapus
  39. teh indi film MIKAnya uadah keluar belum DVDnya? di Bandung belinya di mana?

    BalasHapus
  40. wow. Congrats ya Kak! Aku udah nonton filmnya dan keren banget banget banget :D

    BalasHapus
  41. Huaaaah belum sempat nonton nih kak, keburu di bioskop udah abis huhuhu. Nanti deh aku cari DVDnya :)

    BalasHapus
  42. itu kisah nyata...???
    penasaran sama wajah aslinya mika...??

    BalasHapus

Terima kasih untuk komentarnya, it's really nice to hear from you :)