What I wore? Hair Bow, Overall dress, Top: Toko Kecil Indi | Watch: Sanrio | Socks: Pasar Baru | Shoes: Chello |
Howdy do, my bloggies friends! Semoga semuanya
baik-baik saja ya meskipun cuaca sedang agak kering ;) Beberapa waktu lalu gue
sempat menyebutkan bahwa ada beberapa hal baru yang sedang gue kerjakan
belakangan ini. Nah, salah satunya pada tanggal 11 Oktober 2014 kemarin gue
diundang oleh ODHA Berhak Sehat untuk sharing sekaligus kopi darat di Taman
Cibeunying Bandung. Ketika ditawari, gue langsung mengiyakan meskipun
sebelumnya hanya mengenal ODHA Berhak Sehat (disingkat “OBS”) dari twitter.
Alasannya tentu saja karena menurut gue visi dan misi dari OBS sangat positif.
Mereka ingin memberikan informasi tentang isu HIV/AIDS pada masyarakat baik tua
maupun muda dengan cara yang “berbeda”, yang tentu saja akan lebih efektif dari
pada cara yang konvensional :D
Mungkin ada teman-teman yang belum tahu kenapa
gue bisa terlibat dengan isu HIV/AIDS. Well, pada awalnya gue juga sama seperti
kebanyakan anak-anak seusia gue pada waktu itu (15 tahun), sama sekali nggak
tahu apa-apa soal HIV/AIDS sampai suatu hari bertemu dengan Mika, pacar pertama
gue yang sampai hari ini gue anggap sebagai laki-laki luar biasa. Mika adalah laki-laki
yang berusia 7 tahun diatas gue yang juga seorang ODHA, orang dengan HIV/AIDS.
Bersamanya gue mendapatkan pelajaran tentang banyak hal, membuat gue menjadi
pribadi yang semakin positif meskipun hidup Mika sendiri nggak mudah. Banyak
orang yang memberinya label-label negatif, temasuk beberapa teman gue. Itulah
yang membuat gue ingin mengenal tentang isu HIV/AIDS setelah kepergian Mika.
Gue excited sekali saat bersiap-siap untuk
kopi darat bersama sahabat OBS. Selain nggak sabar untuk sharing tentang
pengalaman bersama Mika, gue juga nggak sabar untuk bertemu teman-teman baru.
Apalagi konsep kopi daratnya unik sekali, yaitu piknik di taman kota. Dari rumah gue membawa sedikit bekal untuk
dinikmati bersama di sana; satu kotak roti dan beberapa batang lollipop.
Hehehe, gue memang bukan anak-anak lagi, tapi untuk gue lollipop adalah permen
yang punya nilai historis, karena dulu Mika selalu memberi gue lollipop setiap
kami bertemu :)
Gue sudah bersiap dengan lollipop dan pita merah yang disematkan di dada kiri :) |
Waktu gue tiba di Cibeunying Park banyak
hal-hal yang mengejutkan (---selain gue nyasar sampai satu jam karena mengikuti
petunjuk dari 4 juru parkir berbeda, lol---). Di sana sudah ada Ayu dan Sindi,
admin dari ODHA Berhak Sehat dan beberapa teman-teman yang baru saja gue kenal
ketika sharing berlangsung. Latar belakang mereka berbeda-beda, ada karyawan,
guru, wirausahawan sampai dengan ibu rumah tangga. Nah, yang paling istimewa
ada yang jauh-jauh datang dari Jakarta! :) Kami saling berkenalan dan berbagi
kisah dengan santai, sambil diiringi canda dan cemal-cemil. Menyenangkan
sekali.
Mengenalkan diri :) |
Meski lupa bawa tikar tapi tetap betah, hihihi. |
Meski kesannya santai, tapi kami mendapatkan
banyak ilmu. Latar belakang kami yang berbeda membuat kami bisa bertukar
infomasi-informasi seputar HIV/AIDS. Gue jadi tahu bagaimana ARV itu bekerja
(well, sebenarnya gue menulis tentang ini di skripsi, tapi nggak terlalu
mendalam), gue juga jadi tahu bagaimana ARV bisa menyebar ke seluruh Indonesia.
Bahkan kami berbagi hal-hal yang mendasar, seperti misalnya tentang hal-hal
yang bisa menularkan HIV, karena ada beberapa dari kami yang belum tahu. Dan
itu membuat gue sangat sangat sangat salut, mereka ingin mengetahui lebih
banyak tentang HIV/AIDS karena mereka peduli, bukan ‘hanya’ karena ada teman
atau keluarga mereka yang mengidap :)
Piknik ini sepertinya sudah cukup untuk
menjelaskan tentang apa yang ingin disampaikan oleh OBS. Kami makan bersama,
duduk bersama, saling berangkulan tanpa melihat latar belakang. Kami semua
sama, ODHA atau bukan it doesn’t matter. Itulah kekuatan dari sharing, kita
jadi nggak menduga-duga dan takut karena sesuatu yang nggak jelas. Jika nggak
ada yang bilang, orang yang melihat kami pasti nggak ada yang bisa membedakan
siapa diantara kami yang ODHA dan bukan :) Dulu gue merasa Mika sama saja
seperti gue, nggak ada yang membedakan kami apalagi kami saling jatuh cinta.
Tapi orang-orang bilang itu karena gue nggak mengerti apa itu HIV/AIDS, karena
gue nggak tahu kenapa Mika bisa begitu. Setelah dewasa gue sadar bahwa gue
nggak salah, tapi merekalah yang memberikan prasangka dan judgment sebelum
benar-benar mengenal Mika. Padahal siapa saja bisa terjangkit HIV, bahkan
anak-anak, dan memberi label pada ODHA tentu saja bukan hal yang bijak. Mereka
nggak mengerikan, mereka hanya sakit. Dan kita juga bisa begitu, kan?
Nggak terasa langit semakin gelap dan adzan
magrib sudah terdengar. Keasyikan kebersamaan kami membuat waktu nggak terasa.
Kami betah saja duduk berlama-lama beralaskan rumput karena admin OBS lupa
membawa tikar, hihihi. Sebelum ditutup ada beberapa hadiah yang dibagikan.
Semua yang hadir mendapatkan stiker ODHA Berhak Sehat dan salah seorang
peserta, Syifa mendapatkan hadiah istimewa berupa T shirt karena sudah jauh-jauh
datang dari Jakarta. Gue juga mendapatkan sebuah buku yang berisi kumpulan
cerita pendek dari IPPI Indonesia yang berjudul “Aku Kartini Bernyawa
Sembilan”, senang sekali :) Dan untuk teman-teman baru di sana gue juga membawa
2 buah novel “Karena Cinta Itu Sempurna”
yang berisi biografi mini gue termasuk menceritakan saat-saat gue bersama Mika.
Semoga saja memberi manfaat :)
Ada yang jauh-jauh datang dari Jakarta dapat hadiah istimewa! Hihihi. Congrats, Syifa! :) |
Diwakili Ayu, gue mendapatkan buku kumpulan cerpen "Aku Kartini Bernyawa Sembilan" :) |
Novel Karena Cinta Itu Senpurna untuk Andri dan Anis :) |
Sebelum berpamitan kami berfoto bersama.
Perasaan gue begitu senang dan bangga atas piknik yang diselenggarakan oleh
ODHA Berhak Sehat ini. Ayu, Hendra, Anis, Deni, Andri, Sindi, Lina, Syifa dan
Rini menjadi teman-teman baru gue. Sungguh luar biasa apa yang mereka lakukan,
membuka diri untuk berbagi dan menerima ilmu-ilmu baru. Menurut gue membuka
diri untuk hal baru adalah hal yang indah. Dulu gue nggak tahu apa-apa soal
scoliosis dan baru mencaritahu setelah gue sendiri mengidap scoliosis di usia
13 tahun. Gue juga baru mencari tahu tentang HIV/AIDS setelah gue berpacaran
dengan Mika. Memang nggak ada kata terlambat, tapi mencari tahu karena kita
peduli dan bukan karena merasa “harus” akan lebih baik. Itu membuat kita open
minded dan menghentikan dari prasangka-prasangka akibat keenggaktahuan kita
terhadap suatu hal. Rini dan Syifa ingin tahu lebih banyak tentang HIV/AIDS
setelah membaca novel “Waktu Aku sama Mika”. Mereka nggak mengenal Mika, tapi
mereka peduli dan ingin melakukan perubahan. Jika mereka bisa, gue percaya
semua juga bisa. Langkah ODHA Berhak Sehat ini mungkin terlihat kecil, kami
hanya sekelompok orang. Tapi bayangkan jika setelah pulang semuanya membagi
kisah tentang pertemuan ini pada teman-teman, keluarga atau bahkan di sosial
media...
Let’s start sharing! ;)
Berpose dengan stiker dari ODHA Berhak Sehat :) |
Thanks a lot untuk Bapak yang menemani gue sepanjang sore. Love you, Daddy! :) |
Link:
Lollipop girl,
Indi
_______________________________________________________
pasti seru banget nih acaranya,,kepengen ikutan juga,,pengen ketemu Indi,,,ih,,,mau dong lolipopnya,,,hehehehe,,,sukses terus ya Indi,,,
BalasHapusSayang di kota sayq belum ada yang memprakarsai acara beginian. Padahal di kota sebelah sudah ada. Duh, pingin sekali bisa berpartisipasi dinkegiatan sosial begitu.
BalasHapusAnyway, have a nice day :)
Sayang di kota sayq belum ada yang memprakarsai acara beginian. Padahal di kota sebelah sudah ada. Duh, pingin sekali bisa berpartisipasi dinkegiatan sosial begitu.
BalasHapusAnyway, have a nice day :)
wah sepertinya seru sekali, salam kenal yah
BalasHapussenangnya jadi mbak indi aktif terus hehehe
BalasHapus@ DWIEX'Z: Seru sekali :) Yuk, lain kali ikutan nanti dapat lollipop, hihihi. Amen, sukses untukmu juga, ya :)
BalasHapus@ RIAN: Kamu saja yang memulai. Kalau saling tunggu nanti gak mulai-mulai, dong, hhihi. Bikin aja komunitas kecil dulu, terus promosikan di sosmed, jadi anak-anak di kotamu bisa ikutan :)
@ AYU: Thank God, seru, hihihi. Salam kenal kembali :)
@ RIRI: Hihihi, mumpung masih ada tenaga :)
wahhh, Cibeunying Park. horeee.
BalasHapusmenarik tuh diskusi soal ARV.
kapan saya bisa terlibat dalam diskusi begitu ya Mbak?
saya pastikan udah follow Mbak Indi, tapi kenapa posting Mbak Indi nggak ada di daftar bacaan saya ya. ya saya follow lagi nih
BalasHapus@ ZACH: Iya, Cibeunying Park, tempatnya nyaman, hihihi :) Kalau didaerahmu ada komunitas, ikutan aja :) Wah, aku gak tahu kenapa :( Tapi kadang blog yang aku follow pun gak muncul di dashboard :(
BalasHapusbetul sekali kak Indi,, ODHA adalah seseorang yang sedang sakit, yang berhak mendapatkan pengobatan sama halnya dengan orang-orang yang lain. Sama halnya dengan orang-orang yang sakit pada umumnya.
BalasHapussudah lama sekali tak berkunjung kemari,, :)
Salam Buat Mbak Indi.. wah acaranya
BalasHapusSeru sekali kelihatanya. di tempat
Tinggal saya belum ada yang memprakarasai acara seperti ini,
Jadi ingin ikutan nih :)
O ya Mbak Indi ijin follow blog juga G+ Nya yah biar happy berkunjung dan saling berbagi
Follow sudah succesful. salam sukses
Dan salam silaturrahmi :)
Itu acaranya di Kota Mana yah
BalasHapusMbak Indi, Mbak Indi kelihatan
Sangat ceria/cantik dan agresif
Dengan baju yang dikenakanya
Lolipop nya saya kebagian gak Mabk?
Indi! You look precious, as per usual. Seems like a lot of fun, I want a sucker! lol :) Glad to see that you are doing well.
BalasHapusseru nih kayaknya...apalagi dapat buku gitu :)
BalasHapuswahh tadi saya liat liat gambar gambarnya dan kayaknya seru banget mbak :) dan kasian sampe kesasar sampe 1 jam :v lain kali hati" yah mbak biar gak nyasar lagi :v
BalasHapusSalam kenal dari Cinta Teknologi ^_^
wah ikut seneng acaranya sukses.. :)
BalasHapusdan kalo mampir kesini, pasti suka deh liat baju2nya Indi.. unyuu.. trus modelnya 'n motif kainnya ga pasaran. Itu bikin sndri ya? Aku pnasaran beli kainnya dmn?
Gak ada jarak ya, kita anggap mereka semua sama kayak kita.
BalasHapusSaling support akan membuat mereka merasa nyaman dan tidak merasa hidup sendiri.
Ijin komentar dan membaca :)
BalasHapusIjin komentar dan membaca :)
BalasHapusIjin komentar dan membaca :)
BalasHapusPiknik trus nih mbak Indi :)
BalasHapuswah serunya... sukses terus buat smua kegiatan mbak indi kedepannya.
BalasHapusGue tambah kagum sama mbak Indi ini. Gaya busananya emang beda sama yang lain, tapi kalo udah masalah sosial bisa nyatu sama semuanya. Gak beda-bedain individu satu sama yang lain. Terus selalu tebarkan hal-hal positif untuk semua orang ya! :)
BalasHapusSeru yah Ndi kopdar dgn konsep unik gini.. Ahh mau dong kopdaran :D
BalasHapusSeru juga kalau konsep ketemuannya kayak gini ya kak indi..
BalasHapusLebih santai
Aku usulin ah ke komunitas blogger di daerah ku ^^
Dan sekali lagi gue harus bilang, telat banget yah baru nemu blog ini, thanks Indi yang sempet mampir ke blog saya, sehingga saya tau ada blogger seperti kamu.
BalasHapusNice & positive talkshow, brought by good organization with a nice help from beyond beautiful girl :)
BalasHapus<3<3<3 hugLUV
Kayaknya gue gak jadi ikut, deh! ;(
BalasHapusMemang asik kmpul dg komunitas ya, Ndi. Apapun itu. Krn, banyak pengetahuan baru yang kita dapat.
BalasHapusSalam pagi di edisi 22-10-2014
BalasHapusMbak Indi. simak dan baca lagi
Artikel Piknik indahnya. semoga
Mbak Indi lebih sukses amin
Salam silaturrahim dan ceria selalu
Tetap semangat ya Mbak Indi
BalasHapusSaya selau anteng terus post
Baru Mbak Indi saya tunggu :)
iya ya..kadang kita udah berprasangka yang ngga ngga ama ODHA..
BalasHapuspadahal kan kita ga tau latar belakangnya gimana.. :,(
au mau juga lolipoopnya indi :) terus berbagi ya indi
BalasHapusYou look so sweet!!!
BalasHapus恵美より ♥
www.emi-doll.blogspot.jp